Kategori
Relationship Society

Berikut Ciri-ciri Gebetan yang Memiliki Niat Buruk pada Kamu

Berikut Ciri-ciri Gebetan yang Memiliki Niat Buruk pada Kamu

Berikut Ciri-ciri Gebetan yang Memiliki Niat Buruk pada Kamu – Saat tengah mendekati lawan jenis, otomatis anda punya angan-angan untuk mampu mengambil hatinya suatu hari nanti, dong. Oleh karena itu, sepanjang ini anda selalu berusaha semaksimal mungkin, demi memenangkan perasaan doi.

Ternyata upayamu itu gak sia-sia. Buktinya, belakangan si dia terlihat semakin nempel dan gak mampu jauh-jauh darimu, tuh. Wajar, dong terkecuali anda berpikir ini berarti merasa terlihat benih-benih cinta di hatinya.

Sabar, sebelum menarik kesimpulan, ada baiknya anda cek dulu kelima ciri di bawah ini. Apakah ada padanya atau tidak. Sebab lima ciri yang dimaksud ini, berarti terkecuali sesungguhnya gebetan punya niat tidak baik ke kamu. Waspada, ya!

1. Selalu minta dibayari tiap kali kalian jalan berdua

5 Ciri Gebetan yang Punya Niat Buruk padamu, Awas Ketipu!

Tanda yang pertama bisa langsung terlihat ketika kamu sudah beberapa kali mengajaknya jalan. Tiap kali keluar berdua entah itu nonton film atau sekadar nongkrong di cafe, selalu saja kamu yang keluar uang. Pikirmu ini lazim, karena memang dirimu yang mengajaknya duluan. Ditambah lagi posisinya kamu yang naksir doi, bukan sebaliknya.

Akan tetapi, sekali dua kali seharusnya dia pernah keluar uang juga, dong. Apalagi dia tahu gak bisa membalas cintamu. Setidaknya, dengan membayar tagihan kalian masing-masing, dia gak perlu merasa sungkan lagi padamu. Eh, ini malah memanfaatkan momen untuk ditraktir terus-menerus.

2. Datang padamu saat dia lagi sedih atau butuh tempat curhat

5 Ciri Gebetan yang Punya Niat Buruk padamu, Awas Ketipu!

Boleh dibilang kamu mulai dekat dengannya karena waktu itu dia lagi kena musibah. Kebetulan, kamu berniat untuk PDKT ke doi. Gayung bersambut, kalian jadi sering ngobrol karena gebetanmu ini suka curhat ke kamu. Awalnya, sih kamu senang sekali dijadikan tempat berkeluh-kesah baginya. Paling tidak, ini menandakan si dia nyaman sama kamu.

Hubungan kalian pun berlanjut. Tapi bukan sebagai pasangan, melainkan teman curhat. Jadi, doi hanya mencari-carimu begitu punya masalah. Dia bilang, cuma kamu satu-satunya orang yang dengan sabar mendengarkan uneg-unegnya. Kalau begini ceritanya, sih kamu gak boleh gede rasa, karena jelas-jelas kebaikanmu cuma dimanfaatkan olehnya.

3. Bahkan doi terang-terangan minta bantuan yang jatuhnya merepotkan sekali

5 Ciri Gebetan yang Punya Niat Buruk padamu, Awas Ketipu!

Tidak cukup menjadikanmu tempat curhat langganannya. Si dia juga terang-terangan tanpa malu-malu meminta bantuan ke kamu. Pikirmu, sih ini hal yang lumrah, namanya juga lagi dekat. Mungkin doi juga gak punya banyak teman, jadi ya cuma kamu yang bisa diandalkan.

Tapi coba renungkan lagi, deh. Bagaimana jika permintaannya itu sudah kelewat merepotkan? Misalnya saja, minta diantarkan makan pada jam 11 malam. Apa iya, kamu mau nurut-nurut saja? Sementara status kalian itu cuma teman, lho. Belum juga jadian. Bayangkan, ketika kamu sudah benar-benar pacaran sama doi. Bisa-bisa permintaannya jadi makin berlebihan, tuh.

Kategori
Relationship Society

Sederet Aturan untuk Jalin Hubungan dengan yang Lebih Muda

Sederet Aturan untuk Jalin Hubungan dengan yang Lebih Muda

Sederet Aturan untuk Jalin Hubungan dengan yang Lebih Muda – Dengan siapa kami menjalin hubungan itu tidaklah mutlak terkecuali sebetulnya saling mencintai. Baik dengan yang lebih tua, sebaya, atau yang lebih muda sekalipun jalinan senantiasa dapat terjalin.

Berbicara tentang menjalin jalinan dengan yang lebih muda, sebetulnya gampang-gampang susah. Pasalnya, dia yang lebih enteng tentu memiliki emosi yang belum stabil.

Untuk dapat memperkuat jalinan cintamu dengan yang lebih muda, maka coba terapkan beberapa aturan berikut. Ada apa saja ya? Yuk, cek bersama pembahasannya di bawah ini!

1. Pahami bahwa hubungan ini mungkin memiliki perbedaan sikap secara signifikan

5 Aturan Jalin Hubungan dengan yang Lebih Muda, Ternyata Gampang

Bersama dengan yang seumuran saja kamu bisa punya sifat dan karakter yang berbeda, bagaimana dengan yang lebih muda? Oleh karena itu, sedari awal kamu harus paham bahwa menjalin hubungan dengan yang lebih mudah bakal memiliki perbedaan satu sama lain.

Kuncinya sekarang adalah kamu dan dia harus bisa paham akan hal ini. Mengerti satu sama lain agar hubungan menjadi lebih mudah dijalani.

2. Kamu harus bisa menjadi sosok yang lebih dewasa

5 Aturan Jalin Hubungan dengan yang Lebih Muda, Ternyata Gampang

Menjalin hubungan dengan yang lebih muda kadangkala banyak dari sifatnya yang masih labil. Oleh karena itu, kamu dituntut menjadi sosok yang lebih dewasa dan bijaksana dalam menjalani hubungan.

Setiap ada hal apa pun, kamu harus memberikan contoh agar dia juga bisa meniru apa yang kamu lakukan. Kalau bisa, coba diskusikan dengan pasangan terkait sikap satu sama lain.

3. Terapkan komunikasi yang lebih terbuka

5 Aturan Jalin Hubungan dengan yang Lebih Muda, Ternyata Gampang

Komunikasi dalam hubungan itu adalah hal terpenting, terlebih bila kamu berhubungan dengan dia yang lebih muda. Jangan sampai ada yang kamu sembunyikan. Sebisa mungkin ceritakan apa pun hal yang berkaitan dengan hubungan.

Pasalnya, jika komunikasi gak terbuka, akan banyak masalah yang terjadi dan pasanganmu bisa lebih marah dan hubungan ini gampang berakhir. Ingatlah bahwa pasanganmu lebih muda yang mana pasti lebih labil.

Kategori
Society

Berikut Sederet Cara Cerdas untuk Menghadapi Pujian Palsu

Berikut Sederet Cara Cerdas untuk Menghadapi Pujian Palsu

Berikut Sederet Cara Cerdas untuk Menghadapi Pujian Palsu – Siapa yang tidak kesal menghadapi pujian palsu? Semua orang tentu dapat jadi kesal dan marah. Bahkan, tak jarang pujian palsu dapat memicu orang menjadi terluka dan jadi rendah diri.

Pujian palsu mesti sanggup dihadapi bersama dengan langkah cerdas! Sering kali, korban dari pujian palsu justru menjadi kambing hitam dari kelicikan orang yang kerap beri tambahan pujiian palsu.

Sehingga, sang korban dapat mendapat citra tidak baik dari orang di sekelilingnya. Di kutip dari laman daftar idn poker, berikut ini ada sederet langkah cerdas yang bisa kamu pakai untuk menghadapi pujian palsu.

1. Abaikan segala jenis pujian palsu yang ditujukan kepadamu

5 Cara Cerdas Menghadapi Pujian Palsu

Kamu masih ingat dengan istilah “Diam itu emas?”. Nah, hal ini juga berlaku untuk menghadapi orang yang sering kali memberikan pujian palsu pada dirimu. Cara ini sangat ampuh untuk membuat orang yang sering memberikan pujian palsu menjadi diam dan malu sendiri karena tidak mendapat respon apa pun dari dirimu.

Selain itu, cara ini tidak memerlukan banyak tenaga. Sehingga, kamu tidak perlu terlalu berpikir keras bagaimana menghadapi orang tersebut. Ingat saja bahwa segala perkataan yang diucapkan oleh orang tersebut hanyalah sebuah omong kosong belaka. Jangan habiskan waktu dan energi untuk orang yang tidak penting.

2. Bersikap ramah

5 Cara Cerdas Menghadapi Pujian Palsu

Biasanya, orang yang sering mengucapkan pujian palsu adalah jenis orang toxic. Jadi, cara terbaik untuk menghadapi orang seperti ini adalah dengan bersikap ramah. Kenapa begitu? Hal ini dikarenakan, orang yang memberikan pujian palsu memiliki tujuan agar lawan bicaranya menjadi malu dan menjadi rendah diri.

Bersikap ramah akan menunjukkan dirimu adalah orang yang tak mudah sakit hati dan kuat dalam menghadapi berbagai pujian palsu. Lagipula, kamu harus ingat kejahatan akan kalah dengan kebaikan. Oleh karena itu, jangan buang tenagamu untuk bersikap kasar kepada orang yang sering memberikan pujian palsu pada dirimu.

3. Mencoba melihat sisi positif dari pujian palsu

5 Cara Cerdas Menghadapi Pujian Palsu

Bagi sebagian orang pujian palsu adalah cara mereka untuk menegur orang lain secara halus. Sehingga, mereka akan memuji pekerjaanmu lalu memberikan beberapa saran untuk kamu bisa berkembang. Misalnya atasan kamu di kantor mengatakan, “Hasil kerja kamu hari ini sudah sangat baik, tapi ada beberapa pekerjaan yang masih harus kamu tingkatkan.”

Oleh karena itu, kamu harus bisa melihat pujian palsu mana yang bisa membangun dirimu ke arah yang lebih positif dan mana yang hanya ingin mempermalukan dirimu. Jika pujian palsu tersebut bisa membuat dirimu menjadi lebih baik, kenapa tidak? Lalu, darimana kamu tahu apakah orang ini sedang mencoba memberikan pujian palsu yang membangun atau tidak membangun? Seiring berjalannya waktu, kamu bisa mempelajari sifat orang tersebut. Jadi, cobalah untuk lebih peka terhadap pujian yang diberikan oleh orang-orang di sekelilingmu.

Kategori
Society

Sederet Alasan Pentingnya Memberi Ruang pada Diri Sendiri

Sederet Alasan Pentingnya Memberi Ruang pada Diri Sendiri

Sederet Alasan Pentingnya Memberi Ruang pada Diri Sendiri – Pernahkah kamu berpikir jika diri sendiri itu wajib diperhatikan? Bagi lebih dari satu orang, memperhatikan apa yang menjadi hasrat diri kemungkinan terlihat layaknya egois. Tidak jarang ada yang memforsir diri untuk bekerja secara terlalu berlebih dan mengabaikan fisik maupun mental meskipun sebetulnya telah benar-benar lelah.

Padahal diri sendiri itu juga wajib diperhatikan, lho. Perlu diingat, berikan ruang pada diri sendiri itu tidak mirip bersama berperilaku egois.

Jika kamu tetap ragu bersama hal tersebut, tersebut ini lima alasan yang wajib diresapi mengapa kamu wajib berikan ruang pada diri sendiri.

1. Hati kecilmu perlu didengarkan
5 Pentingnya Memberi  Ruang pada Diri Sendiri, Cegah Frustasi!

Menjalani rutinitas pekerjaan yang tidak pernah tuntas, menuruti ekspektasi orang lain yang tidak akan ada habisnya, tentu hati kecilmu pernah berbisik. Mungkin dalam pandangan orang lain kamu terlihat seperti pribadi yang tegar dan kuat, tapi sebenarnya kamu pasti pernah mengeluh pada diri sendiri.

Jika kamu sedang berada dalam situasi tersebut, jangan sungkan menuruti apa yang diinginkan diri sendiri. Sesekali kamu perlu mendengarkan dan menuruti apa yang menjadi kemauan hati kecilmu. Mungkin terlihat sepele, tapi memberi ruang pada diri sendiri dengan cara menuruti keinginan hati kecil akan membuat hidupmu lebih bahagia.

3. Memforsir diri hanya akan membuatmu tidak bahagia menjalani hidup
5 Pentingnya Memberi  Ruang pada Diri Sendiri, Cegah Frustasi!

Tentu kita sudah tidak asing dengan banyaknya orang yang memforsir diri berlebihan ketika bekerja. Tidak jarang ini disalahartikan sebagai kerja keras. Selain mengabaikan waktu istirahat, mereka juga berusaha menekan diri sendiri bahkan sampai di luar batas kemampuan.

Padahal ini bukan perilaku yang tepat, lho. Memforsir diri secara berlebihan sama saja dengan menyiksa diri sendiri. Padahal dirimu juga perlu diperhatikan dan diberi ruang untuk berekspresi. Ketika merasa tidak sanggup, katakan yang sejujurnya. Begitu pun ketika sudah lelah, jangan sungkan mengambil waktu untuk beristirahat.

3. Kamu punya kebebasan dengan hidupmu
5 Pentingnya Memberi  Ruang pada Diri Sendiri, Cegah Frustasi!

Setiap orang punyak hak dan kebebasan masing-masing dalam menjalani hidupnya. Namun demikian, pada kenyataannya masih ada orang-orang yang hidupnya penuh dengan tekanan. Alih-alih menjalani hidup dengan bahagia, mereka justru terkekang oleh tuntutan orang-orang di sekitar.

Salah satu alasan mengapa kamu harus memberi ruang pada diri sendiri yaitu terkait kebebasan hidup. Kamu adalah dirimu sendiri, bukan orang lain. Mereka hanya mampu memandang dari satu sisi dan berkomentar, sedangkan yang menjalani adalah dirimu. Mengingat hal tersebut, berilah kebebasan pada diri sendiri untuk menentukan apa yang terbaik buatmu.

Kategori
Relationship Society

Sederet Alasan Dia Mundur Saat Diajak Serius dalam Hubungan

Sederet Alasan Dia Mundur Saat Diajak Serius dalam Hubungan

Sederet Alasan Dia Mundur Saat Diajak Serius dalam Hubungan – Saat berpacaran dengan seseorang, tentu kamu akan bergegas meminta kepastian. Supaya hubungan kalian bisa berlanjut ke jenjang yang lebih serius.

Namun, rasa nyaman dan saling menyukai tidak menjadi jaminan kalau dia bisa diajak berkomitmen. Tidak sedikit yang tiba-tiba menjauh tanpa memberikan alasan yang jelas.

Nah, supaya kamu tidak larut dalam kesedihan dan segera belajar merelakan, enam alasan berikut bisa menjadi petunjuk kenapa dia mundur saat diajak menjalin hubungan serius.

1. Dia merasa kamu akan merebut kebebasannya
Relakan, 6 Alasan Dia Mundur Saat Diajak Menjalin Hubungan Serius

Saat memutuskan berkomitmen dalam pernikahan, ada banyak hal yang harus diubah hingga ditinggalkan supaya hubungan tetap harmonis. Kehidupan yang dijalani pun tidak sebebas ketika masih lajang, karena ada pasangan yang harus terlibat dalam keseharian.

Bagi orang yang sulit menerima perubahan, pernikahan hanya akan menjadi beban karena menjadi penghalang untuk hidup bebas. Kalau dia masih belum bisa dewasa dan tidak dapat menentukan prioritas untuk berkomitmen, lebih baik tinggalkan saja.

2. Dia tidak siap menjalin hubungan serius
Relakan, 6 Alasan Dia Mundur Saat Diajak Menjalin Hubungan Serius

Kalau dia berterus terang tidak ingin menikah, jangan memaksakan diri untuk menunggu sambil berharap kalau dia akan berubah. Kamu perlu ingat kalau seseorang yang sudah yakin dengan prinsip hidupnya, tidak akan berubah semudah itu. Lebih baik relakan dia.

Melanjutkan hubungan dengan seseorang yang prinsip hidupnya sudah jelas berbeda tidak akan pernah membuat kamu bahagia. Kalau kamu benar-benar ingin menikah, carilah orang yang jauh lebih tepat dan bersedia untuk berkomitmen dalam pernikahan.

3. Tujuan hidup kalian berbeda
Relakan, 6 Alasan Dia Mundur Saat Diajak Menjalin Hubungan Serius

Semakin mengenal kamu, dia akan menyadari setiap perbedaan pada diri kalian. Perbedaan yang sulit untuk ditolerir seperti agama, pandangan tentang pernikahan hingga gaya hidup dapat menyebabkan ketidak cocokan dan menjadi alasan kenapa dia enggan menikah.

Permasalahan kecil saja dapat menyebabkan hubungan rusak. Apalagi permasalahan yang besar. Semakin kamu mengabaikan ketidakcocokan yang tidak bisa ditolerir, semakin besar juga kemungkinan kalau hubungan kalian akan segera berakhir.

4. Dia masih ragu dengan masa depannya
Relakan, 6 Alasan Dia Mundur Saat Diajak Menjalin Hubungan Serius

Bagi sebagian orang, karir menjadi faktor untuk meningkatkan rasa percaya diri. Tujuan hidup dan karir yang belum jelas bisa menjadi penyebab dia tiba-tiba menjauh saat kamu berbicara tentang pernikahan.

Apalagi kalau dia sedang memiliki banyak masalah di tempat kerja sedangkan di saat yang sama kamu terus mendesaknya untuk menikah. Dia akan merasa gagal dan bisa mengakhiri hubungan sepenuhnya karena sudah merasa tidak sanggup.

Kategori
Relationship Society

Alasan Kenapa Kamu Bisa Benci Orang yang Pernah Disayang

Alasan Kenapa Kamu Bisa Benci Orang yang Pernah Disayang

Alasan Kenapa Kamu Bisa Benci Orang yang Pernah Disayang – Menyayangi seseorang tentunya membuat kamu ingin selalu bersama dan mengetahui segala tentang ia. Karena itulah biasanya saat sudah saling sayang, akhirnya dua orang memutuskan untuk membina sebuah hubungan asmara.

Walau banyak masalahnya, tapi kalau sudah sayang apa mau di kata.  Namun saat perasaan cinta dan sayang itu sudah semakin lama, kamu bisa berbalik membenci pasangan atau orang yang pernah kamu sayang itu.

Kenapa, ya? Yuk, simak lima penjelasan logisnya berikut ini.

1. Tentu saja karena kamu pernah sangat sayang sama dia
5 Alasan Kamu Bisa Membenci Orang yang Pernah Disayang, Kenapa ya?

Ketika kamu sayang sama seseorang, rasanya tak pernah terbayang kalau doi bisa menyakiti kamu. Tentunya pemikiran kamu akan lebih mendominasi, bagaimana untuk membahagiakan dia lebih, memberikan yang terbaik, dan sebagainya. Jadi, saat doi menyakiti kamu, rasa sakitnya akan sangat luar biasa.

Itulah kenapa akhirnya rasa benci pun akan bisa semakin besar. Kamu jarang atau bahkan tak pernah membayangkan doi yang sudah kamu cintai itu bisa melukai hatimu sedemikian rupa. Karena tidak pernah terpikir, mentalmu pun kaget dan sangat tersakiti.

2. Karena kamu sudah sangat mempercayainya
5 Alasan Kamu Bisa Membenci Orang yang Pernah Disayang, Kenapa ya?

Hal ini bisa menyebabkan kamu kehilangan akal ketika sudah sangat sayang di tambah mempercayai ia. Memang cinta yang baik itu tidak boleh sering curiga. Walaupun demikian, bukan berarti kamu acuh akan semua ciri yang tidak baik dari pasangan.

Jangan tutup telinga dan mata, ketika kamu merasa dia tidak menghargai kamu. Ketika itu semakin terus kamu latih, justru saat dia melakukan hal paling buruk kamu akan bisa sangat membenci ia.

3. Semua kekurangannya selalu berusaha kamu maklumi
5 Alasan Kamu Bisa Membenci Orang yang Pernah Disayang, Kenapa ya?

Ketika kamu tak begitu perhatian atau bahkan tak kenal dengan seseorang, rasa maklum akan kekurangan mereka belum terlalu besar. Namun, jika sama pasangan sendiri kamu pastinya akan lebih memaklumi setiap hal yang sebenarnya tidak berkenan di hati kamu. Hal ini supaya kamu tidak menyinggung perasaannya.

Akan tetapi, yang ada malah kamu mungkin di sakiti oleh pasangan yang sudah sangat kamu jaga perasaannya. Hal inilah yang kemudian sangat menyakitkan. Efek dari rasa sakitmu adalah kebencian sama pasanganmu.

Kategori
Relationship Society

Berikut Ini Sederet Hal yang Bisa Ubah Rasa Cinta Jadi Benci

Berikut Ini Sederet Hal yang Bisa Ubah Rasa Cinta Jadi Benci

Berikut Ini Sederet Hal yang Bisa Ubah Rasa Cinta Jadi Benci – Ketika kamu jatuh cinta, kerap kali kamu berpikir terlalu naif tentang hubungan yang terjalin kemudian. Kamu yakin cintamu padanya akan abadi, tak mungkin berkurang, apalagi berubah menjadi kebencian.

Bukannya hendak meragukan cintamu, tapi mungkin saja perasaanmu padanya berubah total tanpa sempat direncanakan. Mengapa itu bisa terjadi?

Berikut beberapa penyebabnya yang bisa kamu antisipasi dari sekarang.

1. Pengkhianatan
5 Hal yang Dapat Mengubah Cinta Jadi Benci, Bukan Cuma Salahnya!

Jika dia membalas kesetiaanmu padanya dengan pengkhianatan, bisakah kamu memaafkannya? Ketika kamu baru membayangkannya mungkin sepertinya itu bukan masalah besar.

Namun setelah benar-benar terjadi, pasti bakal sulit untukmu mengampuninya. Apalagi kalau demi mengejar cinta orang lain, dia banyak merugikanmu. Sama halnya seperti menelantarkan keluarga bahkan membawa lari semua uangmu.

Wah, rasanya tak ada lagi cinta yang tersisa untuknya. Bukannya membukakan pintu maaf, kamu justru berandai-andai bila saja kalian tak pernah bertemu.

2. Baru tahu sifat aslinya
5 Hal yang Dapat Mengubah Cinta Jadi Benci, Bukan Cuma Salahnya!

Sulit untuk merangkum seluruh sifat seseorang hanya dalam beberapa bulan atau satu dua tahun. Ketika masa pacaran, semua yang tampak darinya barangkali masih sisi-sisi baiknya saja.

Kalaupun ada kekurangannya yang kamu ketahui, itu masih belum seberapa di bandingkan dengan sifat aslinya. Kamu tidak menyangka sifat aslinya akan seburuk ini. Misalnya, suka bersikap kasar termasuk saat berhubungan seks sehingga kamu hanya kesakitan.

3. Kamu terima kekurangannya, tapi dia gak melakukan hal yang sama
5 Hal yang Dapat Mengubah Cinta Jadi Benci, Bukan Cuma Salahnya!

Rasa tidak adil dalam hal apa pun memang perkara yang sensitif bagi semua orang. Apalagi ketika ketidakadilan itu di lakukan oleh orang terdekat. Tak terkecuali oleh pasanganmu dan terkait hal yang mendasar yaitu penerimaannya atas dirimu.

Kamu tidak pernah mempersoalkan kekurangan dirinya. Kamu belajar menerimanya sebagaimana kamu menerima kelebihannya. Akan tetapi, dia tak dapat melakukan hal yang sama.

Kekuranganmu yang kecil pun di permasalahkannya. Apalagi kekurangan yang lebih besar. Kekurangan diri di persoalkan sekali saja bisa bikin tersinggung. Ini malah terus-terusan.

4. Apakah kamu jatuh cinta pada orang lain?
5 Hal yang Dapat Mengubah Cinta Jadi Benci, Bukan Cuma Salahnya!

Nah, ternyata berubahnya cinta menjadi benci tak melulu karena kesalahan pasanganmu, lho. Kamu pun dapat menjadi biang keladinya. Bukan dia yang berbuat serong, melainkan kamu ada hati dengan yang lain.

Kian besar ambisimu untuk memiliki orang itu, kamu juga akan kian membenci pasanganmu saat ini. Dia terasa makin jauh dari kesempurnaan dan menjadi penghalang untuk kamu dapat berhubungan dengan orang itu.

Kategori
Relationship Society

Tipe-tipe Komunikasi yang Salah dalam Hubungan, Rawan Putus!

Tipe-tipe Komunikasi yang Salah dalam Hubungan, Rawan Putus!

Tipe-tipe Komunikasi yang Salah dalam Hubungan, Rawan Putus! – Idealnya hubungan akan langgeng seandainya ada komunikasi yang sehat di dalamnya. Permasalahannya, tiap-tiap orang punyai langkah komunikasi yang berbeda.

Penting lho untuk menemukan wujud komunikasi yang pas supaya interaksi tetap penuh cinta dan minim konflik. Pernahkah kamu merasa udah berkomunikasi tetapi persoalan tak kunjung usai?

Jangan-jangan, caramu berkomunikasi bersama dengan pasangan salah. Coba cek, apakah wujud komunikasimu bersama dengan pasangan seperti poin-poin di bawah ini?

1. Selalu membawa permasalahan di masa lalu ketika berargumen
5 Tipe Komunikasi yang Salah dalam Hubungan, Waspada Putus!

Aduh, siapa nih yang suka ungkit-ungkit masa lalu? Jangan-jangan kamu dan pasangan sama-sama melakukan ini, ya? Hey, jangan biarkan hubunganmu rusak hanya karena suatu hal yang sudah terjadi.

Ketika kamu bersitegang dengan pasangan, selesaikan tanpa harus membawa permasalahan lainnya. Kalau memang pasanganmu yang mengungkit masa lalu, sebagai pasangan yang baik cobalah untuk bawa obrolan itu kembali pada track. Jangan sampai kamu ikut tersulut emosi hingga menyimpan dendam.

2. Tidak mendengarkan orang lain
5 Tipe Komunikasi yang Salah dalam Hubungan, Waspada Putus!

Ketika pasangan berseteru, tak jarang ada yang cenderung memilih untuk memendam atau diam karena tidak ingin konflik semakin membesar. Padahal, hubungan itu perlu banget komunikasi dua arah, lho.

Terkadang seseorang itu gak memerlukan solusi, melainkan hanya perlu di dengarkan saja. Hal ini di sampaikan Psikolog Klinis, Inez Kristanti, yang juga menjelaskan bahwa komunikasi itu gak hanya saling berbicara. Agar hubunganmu dengan pasangan sehat, maka komunikasi juga harus sehat.

“Banyak orang berpendapat bahwa komunikasi itu orang yang saling berbicara. Ada aspek yang sebenarnya equally important dalam komunikasi, yang kita perlu atau kita lupa untuk lakukan itu mendengarkan. Sebagian dari komunikasi itu adalah mendengarkan orang,” terang Inez dalam acara MyndfulAct ‘Your Future is Created NOW’ sesi 2022: Stop Ngebucin! pada Sabtu yang lalu.

3. Tidak menyampaikan suatu hal dengan jelas
5 Tipe Komunikasi yang Salah dalam Hubungan, Waspada Putus!

Akan menjadi masalah besar kalau kamu tidak bisa menyuarakan pikiranmu dalam hubungan, lho. Gak semua pasangan peka atau mungkin kamu sendiri juga susah peka terhadap keinginan orang lain.

Untuk itu, kamu perlu banget menerapkan komunikasi yang jelas. Menurut Inez Kristanti, hubungan yang sehat itu di mulai dari clear communication.

“Komunikasi yang baik itu pasti jelas. Jelas maunya apa, bukan hanya kode-kodean,” terang Inez.

Di lansir Bustle, Jude Treder-Wolff, seorang psikoterapis berlisensi, menganalogikan hubungan itu seperti pelumas roda gigi kendaraan yang bersifat dinamis dan akan memengaruhi kendaran (hubungan) itu sendiri. Jangan takut terlihat lemah di depan pasangan.

Justru berkomunikasi akan menuntunmu menjalani hubungan yang lebih transparan, terbuka, dan jujur. Kamu gak akan bisa mengerti suatu masalah kalau gak ada kejujuran di dalamnya, bukan?

Di lansir Bustle, Ibinye Osibodu-Onyali, konselor yang bekerja untuk lembaga konseling di Murrieta, juga menyarankanmu untuk mengklarifikasi perasaan pasangan daripada berasumsi. Kalau pikiranmu di penuhi asumsi tanpa ada pergerakan untuk mencari tahu kebenarannya, jangan heran bila hubungan kalian tidak baik-baik saja.

Kategori
Relationship Society

Berikut Cara agar Suami Semangat Bekerja, Istri Wajib Tahu!

Berikut Cara agar Suami Semangat Bekerja, Istri Wajib Tahu!

Berikut Cara agar Suami Semangat Bekerja, Istri Wajib Tahu! – Mencari nafkah untuk keluarga adalah tugas suami. Namun, harus di akui bahwa bekerja kadang menjadi melelahkan dan membosankan, yang lantas membawa dampak suami kehilangan stimulan dan malas bekerja.

Sebagai istri, anda tentu cemas jika memandang suami malas, terutama jika sumber pemasukkan keluarga cuma berasal dari suami. Kendati demikian, jangan hingga anda marah atau mengucapkan kata-kata yang bisa membawa dampak konflik dengan suami.

Ada langkah yang lebih baik yang bisa anda lakkukan untuk memberi stimulan kepada suami tanpa harus membawa dampak konflik. Apa saja itu? Lihat daftarnya di bawah ini.

1. Berikan dorongan positif
5 Cara agar Suami Semangat Bekerja, Istri Perlu Tahu!
Jangan memotivasi melalui hal-hal negatif atau terkesan menyuruh karena ini akan membuat siapa pun tertekan alih-alih termotivasi. Jadi, buatlah poin untuk tetap positif tetapi serius.

Biarkan dia tahu bahwa kamu menaruh kepercayaan padanya. Perhatikan kemajuan yang ia raih dan berikan pujian positif. Ingatkan dia akan semua kemajuan yang ia raih sejak pertama kali bekerja hingga saat ini.

2. Hindari mengomel dan mengingatkan terus
5 Cara agar Suami Semangat Bekerja, Istri Perlu Tahu!

Suami mungkin kesulitan untuk tetap termotivasi secara teratur. Seperti, berhenti melakukan sesuatu, tidak menunjukkan upaya terbaik untuk pekerjaannya, atau sering mengeluh mengenai pekerjaannya.

Saat suami menunjukkan sikap ini, jangan menambah beban suami dengan memaksanya untuk terus bekerja keras. Berikan pengingat lembut atau komentar tentang bagaimana keadaannya. Juga, berikan kesempatan bagi suami untuk berbicara tentang rasa frustrasinya dan berikan dukungan. Seringkali, suami hanya butuh tempat curhat untuk mengeluarkan semua uneg-uneg agar suasana hatinya membaik.

3. Jangan memberikan bantuan yang tidak di minta
5 Cara agar Suami Semangat Bekerja, Istri Perlu Tahu!

Jika suami menginginkan bantuan, dia akan mengatakannya. Jangan pernah mengambil tindakan jika ia tidak memintanya. Jangan bertingkah seperti kamu adalah bosnya atau mengambil keputusan yang berkaitan dengan pekerjaanya.

Jika dia meminta saran darimu, katakan padanya apa yang kamu pikirkan. Namun, pada akhirnya, beri dia kebebasan untuk mengendalikan pekerjaannya sendiri.

4. Bantu dia mengelola stres
5 Cara agar Suami Semangat Bekerja, Istri Perlu Tahu!

Kehidupan pekerjaan tidak akan datang tanpa stres dan frustrasi. Pastikan suami tahu kamu memperhatikan hal-hal kecil tentangnya. Dorong dia untuk tidur lebih awal jika dia terlihat lelah sepulang bekerja. Jika dia sering melewatkan jam makan karena pekerjaan, bawakan dia makan.

Duduklah bersamanya dan tanyakan bagaimana harinya, kemajuannya, dan apa yang ia pikirkan. Meskipun kamu tidak benar-benar membantu pekerjaannya, tapi membantu suami mengungkapkan uneg-uneg bisa membuatnya merasa lebih nyaman.

Kategori
Society

Hal-hal Negatif yang Tak Boleh Dilakukan pada Diri Sendiri

Hal-hal Negatif yang Tak Boleh Dilakukan pada Diri Sendiri

Hal-hal Negatif yang Tak Boleh Dilakukan pada Diri Sendiri – Di dalam hidup akan selalu ada tantangan yang menunggu untuk kamu hadapi. Bukan hanya dari luar, seringkali tantangan dan kesedihan justru datang dari dalam diri sendiri.

Disadari atau tidak, terkadang kita melakukan hal-hal negatif pada diri sendiri yang membuat kita sulit mendapatkan kebahagiaan. Maka dari itu, kamu perlu memberi diri sendiri awal yang baru dan lebih baik dengan menghindari hal-hal yang membawa luka dan rasa sakit.

Berikut adalah beberapa hal negatif yang tidak boleh kamu lakukan lagi pada dirimu sendiri.

1. Berbohong pada diri sendiri

Sepanjang hidup, akan ada orang di sekitarmu yang berbohong pada kamu. Jangan menambah tumpukan kebohongan dengan berbohong pada diri sendiri. Di dunia ini, orang pertama yang seharusnya bisa kamu percayai adalah kamu sendiri.

Jika kamu mengetahui sesuatu yang salah, maka berhentilah meyakinkan diri sendiri bahwa itu benar atau mungkin saja benar. Terus menerus menyuapi diri sendiri dengan kebohongan atau setengah kebenaran akan membuat kamu sulit menerima realitas.

2. Mengandalkan orang lain
5 Hal Negatif yang Tidak Boleh Kamu Lakukan pada Diri Sendiri

Manusia memanglah makhluk sosial yang tidak dapat hidup tanpa manusia lain. Untuk itu, wajar jika manusia saling bergantung satu sama lain. Namun, bukan berarti kita lantas bisa terus bergantung dan mengandalkan orang lain. Pasalnya, tiap orang juga memiliki kehidupan mereka sendiri dan masalah hidupnya masing-masing.

Terus bergantung pada orang lain akan membuat kamu mudah kesepian dan sulit bertindak jika tidak mendapat dukungan dari orang lain. Untuk itu, jadilah mandiri dan jangan selalu mengandalkan orang lain.

3. Mengkritik diri sendiri
5 Hal Negatif yang Tidak Boleh Kamu Lakukan pada Diri Sendiri

Di sadari atau tidak, seringkali kritik paling pedas yang kita terima justru berasal dari diri sendiri. Jika kamu sering mengkritisi diri sendiri, kamu perlu segera mengatasinya.

Sadarlah, tidak ada seorang pun di dunia ini yang sempurna. Berkubang dalam penyesalan dan terus mengkritik diri sendiri juga tidak menyelesaikan apa pun. Sebaliknya, itu hanya akan meredam semangat dan menyebabkan rasa sakit emosional. Jadi, mulailah belajar memaafkan diri sendiri dan mengikhlaskan apa yang sudah terlanjur terjadi.

4. Fokus pada apa yang tidak kamu miliki
5 Hal Negatif yang Tidak Boleh Kamu Lakukan pada Diri Sendiri

Kamu tidak mungkin dapat memiliki semua yang kamu inginkan dalam hidup. Terlalu fokus pada apa yang tidak kamu miliki dapat membuang-buang waktu dan energi. Alih-alih terus mengerjar apa yang tidak kamu miliki, fokuslah mensyukuri apa yang kamu miliki.

Percaya atau tidak, selalu ada hal pada dirimu yang tidak di miliki oleh orang lain. Jadi, bangunlah setiap hari dengan rasa syukur atas hidupmu dan dapatkan kekuatan dari sumber rasa syukur untuk menjalani hidup.