Cara Mengatasi Badan Yang Kaku – Beberapa hal yang bisa menjadi pemicu badan kaku semua meliputi bertambahnya usia, tidak aktif bergerak, postur tubuh yang buruk, dan olahraga atau aktivitas yang berat.
Jika terbiasa melakukan pola hidup yang tidak sehat dan tidak teratur seperti itu akan berdampak buruk untuk tubuh sendiri dan akan menimbulkan berbagai mavam penyakit untuk tubuh. Berikut ini kita akan membahas penyebab tubuh terasa kakau dan bagaimana mengatasinya, Berikut penjelasannya. .lamarieeenfolie.
1. Bertambah usia.
Dengan bertambahnya usia, tulang rawan akan mulai mengering dan menjadi kaku. Tubuh juga akan memproduksi lebih sedikit cairan sendi yang bertindak sebagai minyak pelumas untuk menjaga persendian bergerak dengan lancar. Maka tidak mengherankan jika para lansia banyak yang mengeluh badannya terasa kaku semua. Untuk memancing produksi cairan sendi, maka perlu olahraga secara teratur, baik saat masih muda maupun ketika sudah beranjak tua.
2. Postur tubuh yang buruk.
Memiliki postur tubuh yang buruk seperti duduk atau berdiri dengan tidak benar dapat berkontribusi pada kekakuan tubuh. Hal ini karena postur tubuh yang buruk dapat menyebabkan otot menjadi kaku dan tegang, begitu juga dengan tendon dan ligamen sehingga membuat tubuh kaku semua.
Cara Mengatasi Badan Yang Kaku
3. Olahraga atau aktivitas berat.
Meski olahraga bisa mengurangi kekakuan pada tubuh, namun jika intensitasnya terlalu berat, justru bisa membuat tubuh sulit di gerakkan setelahnya.Olahraga yang terlalu berat dapat menimbulkan robekan kecil pada otot yang menyebabkan badan terasa kaku dan juga letih selama 24-72 jam setelah beraktivitas.
Robekan kecil ini merupakan hal yang normal dan dapat membangun otot yang lebih besar dan lebih kuat jika olahraga atau aktivitas tersebut di lakukan dengan rutin. Badan terasa kaku juga bisa di sebabkan peradangan pada cairan yang mengelilingi sendi setelah aktivitas berat atau gerakan berulang. Agen Live22
4. Tidak aktif bergerak.
Saat tubuh aktif bergerak, cairan sinovial yang melumasi sendi akan keluar untuk memfasilitasi gerakan sendi dan tulang. Sebaliknya, jika terlalu lama berdiam diri, maka produksi cairan sinovial pun menurun, sehingga sendi-sendi di badan akan terasa kaku .