Kategori
Relationship

Mengetahui Pasangan Toxic Relationship

Mengetahui Pasangan Toxic Relationship

Mengetahui Pasangan Toxic Relationship – Toxic relationship atau hubungan beracun adalah istilah untuk menggambarkan suatu hubungan yang dapat berdampak buruk bagi keadaan fisik maupun mental seseorang. Dalam menjalanin hubungan idealnya individu akan saling menyayangi, mengasihi,dan memberikan rasa aman lamarieeenfolie.com. Pada Toxic relationship biasa nya dari pihak satunya biasanya akan berupaya untuk mendominasi pihak lainnya maupun memanipulasi pasangan untuk mengontrolnya.

Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mencapai hal ini adalah dengan melakukan silent treatment atau diam saat marah. Sayangnya, banyak orang yang tidak menyadari bahwa mereka sedang terjebak dalam toxic relationship. Namun, hubungan ini sering kali membuat salah satu pihak merasa tertekan. Inilah mengapa toxic relationship tidak boleh dibiarkan berlarut-larut.

Selain dapat menurunkan harga diri, kondisi ini bisa menyebabkan seseorang mengalami gangguan kesehatan mental, seperti kecemasan, stres, depresi. Ditambah lagi, beban mental ini bukannya tidak mungkin menyebabkan gangguan kesehatan fisik, misalnya gangguan psikosomatik.

Ada beberapa tanda toxic relationship yang bisa kamu temukan jika kami yang berada di dalamnya antara lain:

1. Selalu dikontrol oleh pasangan

Tanda yang paling terlihat jelas dari toxic relationship adalah salah satu pihak selalu mengontrol pihak lainnya. Sebagai contoh, pasanganmu akan memaksakan kehendaknya terhadap hidup yang kamu jalani.

Jadi, apa pun yang kamu lakukan semuanya berdasarkan perintah atau persetujuan dari dia, walaupun mungkin keinginanmu tidak sejalan. Selain itu, orang yang toxic juga bisa memberikan silent treatment untuk mengontrol emosi pasangannya.

Mengetahui Pasangan Toxic Relationship

Dia juga mungkin akan mengutarakan kalimat yang membuat kamu harus menuruti kemauannya Login Live22, misalnya “Aku bersikap seperti ini karena aku sayang sama kamu.” Jika kamu tidak menurutinya, dia bisa saja menuding kamu tidak menyayanginya. Hal ini membuatmu mau tidak mau mengikuti keinginannya.

2. Sulit untuk menjadi diri sendiri

Karena terlalu sering dikontrol, kamu tidak dapat menjadi diri sendiri. Kamu akan selalu bersikap seperti apa yang dia inginkan, bukan apa yang kamu inginkan. Bahkan, untuk sekadar berpendapat saja kamu bisa sampai berpikir berkali-kali karena takut apa yang kamu ucapkan menjadi kesalahan di mata dia.

3. Tidak mendapat dukungan

Hubungan yang sehat adalah hubungan yang selalu memberi dukungan satu sama lain. Namun pada toxic relationship, setiap pencapaian yang diperoleh akan dianggap menjadi kompetisi.

Bahkan, pasanganmu bisa tidak senang jika kamu berhasil melakukan sesuatu yang seharusnya membuat ia bangga. Alih-alih mendapat dukungan dan apresiasi, kamu malah mendapatkan perkataan kasar dan kritik tidak membangun yang malah menghambat kesuksesanmu.

4. Selalu dicurigai dan dikekang

Rasa cemburu dalam hubungan antar pasangan sebenarnya merupakan reaksi yang normal sebagai salah satu bentuk kepedulian. Namun, hubungan akan menjadi toxic jika rasa cemburu ini berlebihan atau membuat pasangan Login Live22 melakukan hal yang ekstrem, misalnya menyita handphone-mu atau melabrak orang yang ia cemburui.

Hubungan juga dikatakan toxic saat pasangan sudah terlalu posesif. Dia selalu mau tahu tentang segala kegiatan sehari-hari kamu dan akan marah jika kamu tidak segera menjawab pesan singkatnya. Selain itu, terkadang dia juga melarang kamu untuk tidak lagi memakai jenis pakaian tertentu yang mungkin menarik perhatian orang lain.