Kategori
Relationship

Beberapa Cara Balas Dendam Tidak Elegan yang Patut Dihindari

Beberapa Cara Balas Dendam Tidak Elegan yang Patut Dihindari

Beberapa Cara Balas Dendam Tidak Elegan yang Patut Dihindari – Balas dendam didefinisikan sebagai tindakan melakukan tindakan berbahaya terhadap seseorang atau kelompok sebagai tanggapan atas suatu keluhan , baik itu nyata atau di rasakan. Francis Bacon menggambarkan balas dendam sebagai semacam “keadilan liar” yang “tidak melanggar hukum [dan] membuat hukum tidak berlaku.”

Keadilan primitif atau keadilan retributif sering di bedakan dari bentuk-bentuk keadilan yang lebih formal dan halus seperti keadilan distributif dan penghakiman ilahi. Kandasnya suatu hubungan tentu menyisakan luka tersendiri. Terlebih, jika kandasnya hubungan bukan di karenakan kemauan sendiri, bisa jadi hal ini menyisakan rasa sakit hati dan dendam pada pasangan.

Namun, sesakit apa pun yang kamu rasakan, kamu tidak boleh balas dendam dengan idn poker apk sembarangan. Sebab, bukan hanya akan merugikan orang lain, aksi balas dendam mungkin juga akan merugikan diri sendiri. Agar kamu tidak menyesal nantinya.

1. Menjelek-jelekkan mantan pasangan di media sosial
5 Aksi Balas Dendam pada Mantan yang Perlu Dihindari, Tidak Berkelas!

Pada saat ini, media sosial kerap di gunakan layaknya buku diary. Apa pun keluh kesah dan masalah di ungkapkan melalui media sosial, seperti Facebook, Twitter, atau Instagram. Padahal, perilaku ini tidak akan memberikan manfaat apa apa padamu.

Saat baru putus cinta dengan pasangan, ada baiknya tidak menggunakan media sosial untuk menumpahkan kekesalan. Sebab, alih-alih mendapatkan simpati, kamu justru akan di jadikan bahan omongan. Selain itu, ini juga akan membuat kamu tampak seperti orang yang tidak dewasa dan pendendam.

2. Langsung pamer pasangan baru
5 Aksi Balas Dendam pada Mantan yang Perlu Dihindari, Tidak Berkelas!

Mungkin, kamu ingin membuat mantan menyesal atau membuktikan padanya bahwa kamu bisa segera move on dengan langsung pamer pasangan baru. Namun, alih-alih membuat mantan menyesal atau membuktikan pada orang-orang bahwa kamu cepat ‘laku’, ini justru membuat kamu tampak seperti orang yang mudah goyah.

Mantan pasanganmu mungkin akan menganggap bahwa kamu hanya sedang cari perhatian atau mencari pelampiasan. Ia mungkin juga akan beranggapan bahwa kamu bukanlah pasangan yang baik karena langsung mencari pengganti setelah putus cinta.

3. Mengumbar aib mantan
5 Aksi Balas Dendam pada Mantan yang Perlu Dihindari, Tidak Berkelas!

Saat di buat sakit hati oleh mantan pasangan, kamu mungkin jadi ingin membongkar semua aib dan rahasianya agar ia di pandang buruk oleh sekitarnya. Baiklah, dengan seperti itu, kamu mungkin bisa membuatnya di pandang jelek oleh orang-orang. Namun, kamu juga akan di pandang buruk oleh orang-orang sekitarmu.

Dengan membocorkan aib dan rahasia mantan pasanganmu, kamu akan di pandang sebagai orang yang tidak bisa di percaya dan berbahaya. Akhirnya, orang-orang akan malas mendekat dan berbagi cerita padamu. Kalau seperti ini, tentu saja hubungan pertemanan dan profesionalmu juga akan terganggu.

4. Menganggu pasangan barunya
5 Aksi Balas Dendam pada Mantan yang Perlu Dihindari, Tidak Berkelas!

Saat melihat mantan memiliki kekasih baru, kamu mungkin merasa sedikit kesal, terlebih jika kamu masih menyimpan rasa padanya. Apalagi jika pasangan barunya merupakan orang ketiga dalam hubungan kalian. Meskipun begitu, kamu tidak perlu sampai mengganggu pasangan barunya.

Mengganggu hubungan percintaan orang lain hanya akan membuatmu terlihat buruk. Untuk itu, lebih baik kamu fokus pada dirimu sendiri dan membiarkan mereka dengan hubungan barunya.

5. Mendekati sahabatnya
5 Aksi Balas Dendam pada Mantan yang Perlu Dihindari, Tidak Berkelas!

Setelah hubunganmu kandas, kamu mungkin terpikirkan untuk mendekati sahabat mantan pasanganmu untuk membuatnya cemburu atau menggangu hubungannya dengan kawan-kawannya. Padahal, melakukan hal ini justru akan membuat kamu terlihat kekanak-kanakan.

Selain itu, menjadikan orang lain sebagai pelampiasan rasa sakit hatimu akan membuat kamu terlihat jahat. Pada akhirnya, kamu juga akan merasa bersalah karena telah melukai hati orang yang tidak bersalah. Jadi, luangkan waktu untuk menyembuhkan sakit hati terlebih dahulu sampai kamu benar-benar siap dengan hubungan yang baru.

Perilaku dendam telah di temukan di sebagian besar masyarakat manusia.  Beberapa masyarakat mendorong perilaku balas dendam, yang disebut perseteruan . Masyarakat ini biasanya menganggap  kehormatan individu dan kelompok sebagai kepentingan utama. Jadi, sambil melindungi reputasinya, seorang pembalas merasa seolah-olah dia mengembalikan martabat dan keadilan sebelumnya .

Itulah beberapa aksi balas dendam pada mantan yang hanya akan merugikan diri sendiri. Masih ada banyak cara balas dendam lain yang lebih elegan dan tidak akan merugikan diri sendiri, seperti dengan memperbaiki penampilan, menjadi lebih sukses, membuktikan kamu lebih bahagia, dan melakukan kegiatan lain yang positif.