Kategori
Uncategorized

Penyebab Ibu Hamil Mimisan

Penyebab Ibu Hamil Mimisan (6)

Penyebab Ibu Hamil Mimisan,Mimisan bisa dialami siapa saja, tak terkecuali ibu hamil. Ya, mendapati hidung mengeluarkan darah, mungkin bisa membuat ibu hamil panik, cemas, dan tidak nyaman.yang telah kita rangkum dalam lamarieeenfolie

yang disponsori oleh Club388 Deposit Via Pulsa

Tapi tenang dulu, Moms, rupanya mimisan merupakan kondisi yang wajar bagi ibu hamil. Terutama jika usia kandungan Anda sudah memasuki trimester kedua dan ketiga.
Meski terbilang tidak berbahaya, Anda tetap perlu waspada dengan penyebab-penyebab yang bisa membuat Anda mimisan selama hamil, Moms.
Mengutip Boldsky, ada tiga penyebab utama yang menyebabkan Anda bisa mimisan ketika hamil, yaitu:

3 Penyebab Ibu Hamil Mimisa

1.Adanya tekanan pada pembuluh darah

Seperti setiap bagian lain di tubuh Anda, pembuluh darah di hidung juga mengalami perubahan akibat hormon kehamilan. Pembuluh darah akan mengembang selama kehamilan. Akibatnya, akan ada suplai darah yang lebih besar juga. Pembuluh darah yang halus, mungkin tidak kuat menahan aliran darah yang berlebih, sehingga bisa pecah dan terjadilah mimisan.
Penyebab Ibu Hamil Mimisan (7)
Ibu hamil sakit. Foto: Thinkstock

2.Hidung yang kering

Keringnya hidung merupakan salah satu penyebab paling umum mimisan ketika hamil. Hidung kering bisa disebabkan karena udara yang dingin, infeksi sinus, alergi maupun perubahan cuaca.

3.Diabetes dan tekanan darah tinggi

Mimisan juga bisa terjadi ketika tekanan darah Anda tinggi, atau ketika Anda memiliki riwayat diabetes. Saat hamil, kedua hal ini sangat mungkin terjadi karena adanya perubahan hormon.
Meski begitu, jika intensitas mimisan sering kali terjadi pada Anda, ada baiknya Anda memeriksakan kondisi ini ke dokter THT untuk mengetahui penyebab utamanya.

Cara Mengatasi Mimisan saat Hamil

Jika Bumil mengalami mimisan saat hamil, sebaiknya jangan panik. Tetaplah tenang dan lakukan beberapa langkah penanganan mimisan berikut ini:

  • Duduk tegak dan tundukkan kepala sedikit.
  • Hindari posisi tidur atau menengadahkan kepala ke atas, karena justru akan membuat darah menetes ke bawah bagian belakang tenggorokan.
  • Pencet bagian bawah hidung dengan ibu jari dan jari telunjuk.
  • Bernapaslah lewat mulut dan tekan hidung selama 10-15 menit tanpa henti.
  • Pastikan untuk duduk atau berdiri tegak, untuk menurunkan tekanan darah di rongga hidung, sehingga perdarahan lebih lanjut dapat dicegah.
  • Kemudian, kompres hidung dengan es yang dibungkus handuk atau kain.
  • Bumil boleh tidur miring jika merasa lemas.

Jika mimisan terjadi lebih dari satu kali atau terus-menerus, Bumil sebaiknya download aplikasi Halodoc untuk berbincang dengan dokter kandungan lewat chat. Kalau ingin melakukan pemeriksaan lebih lanjut, Bumil juga bisa gunakan aplikasi Halodoc untuk buat janji dengan dokter di rumah sakit, agar lebih cepat dan tidak perlu mengantri.

Kemudian, untuk mencegah mimisan saat hamil terulang kembali, hindari hal-hal berikut setidaknya selama 24 jam setelah mimisan:

  • Membuang lendir (ingus) terlalu kuat.
  • Membungkuk.
  • Melakukan aktivitas berat.
  • Tidur telentang.
  • Mengorek hidung.
  • Mengonsumsi minuman beralkohol atau minuman panas, karena dapat menyebabkan pembuluh darah di hidung melebar dan memperparah mimisan.

Jadi kesimpulannya, mimisan saat hamil tergolong normal dan tidak berbahaya bagi ibu hamil. Namun, jika mimisan saat hamil tidak berhenti setelah melakukan langkah-langkah tadi, atau setelah memencet hidung selama 20 menit, jangan ragu untuk segera memeriksakan diri ke dokter. Bisa jadi, kondisi tersebut adalah masalah serius yang memerlukan penanganan medis sesegera mungkin.